Dari Pinggir Lapangan

Beberapa hari yang lalu, saya di kontak oleh Coach Hakmal, pelatih SSB ANTOKAN FC dan SSB NAJMI HAYATI Lubuk Basung. Coach hakmal mengajak ke lokasi anak-anak nya lagi latihan, mendapat ajakan itu, saya langsung ha ah dan Ok, Coach Hakmal bilang latihannya siang jam  setengah tiga, agak siang emang, karena jadwal sorenya lapangan di pakai oleh tim lain.

Jam 2:20, saya otw ke Stadion Bukit Bunian Lubuk Basung, agak telat memang, jam 2:40 saya baru sampai.

 

saya langsung di salami Coach Hakmal yang lagi melatih anak-anak, gak terlalu banyak memang yang bisa saya lakukan, saya lebih banyak memperhatikan teknik yang di ajarkan olehg Coach Hakmal, beberapa sistem yang di ajarkan belum pernah saya ajarkan ke anak-anak SSB tempat saya melatih, bisa jadi bahan ajar baru nih nati pas latihan lagi.

setelah cukup lama dan beberapa kali break.. sampailah pada session games.

Coach Hakmal nampak sibuk mengarahkan anak-anak SSB ANTOKAN yang salah mengantisipiasi bola, salah mengasih umpan. dan tentu saja teriakka-teriakan Coach Hakmaldari pinggir lapangan.

"hei.. hei.. jangan terlalu serius dan tegang seperti itu, kita lantihannya santai aja, boleh kok ketawa-ketawa.. yang gak boleh ketawa itu kapan.. ?? Dalam kelas saat belajar" Kata Coach Hakmal berusaha mencairkan suasana.

 hebat betul coach hakmal.. salut.

saat lagi seru-serunya memperhatikan anak-anak main games Coach hakmal berbisk minta di poto, jadilah saya potokan beberapa kali.. saya tidak ikut minta di poto

                          (anak-anak SSB ANTOKAN FC yang serius games)

"Rindu gak Coach dengan teriakkan-teriakan di pinggir lapangan, meneriakkan anak-anak salah antisipasi bola?!" kata coach Hakmal pelan

saya hanya tersenyum trenyuh...

"makanya saja ajak Coach datang ke sini" sambung Coach hakmal lagi.

sejak corona menyerang.. anak-anak hampir tidak ada latihan.. sempat beberap kali latihan, tapi berhenti lagi. sejak itu tidak pernah lagi latihan.. 

Rindu apa tidak.. melihat anak-anak berlari kesana-kemari mengejar bola, bertanya dengan polos tentang tekhnik atau cara sederhana menurut kita tapi sulit bagi mereka. ah,,, bagi yang paham akan sangat merasakan ini.

semoga secepatnya... saya dan anak-anak kembali ke lapangan.